ketahuilah, bahwa aku selalu menunggu mu
meski kerapkali, kau tidak mempedulikanya
hingga kapan, aku pun tidak tahu
bahkan almanak di dinding itupun tidak memiliki tanggal
hingga hanya suara tetesan air dalam sunyinya malam yang terdengar
aku selalu menunggumu
dibawah langit-langit kamar yang penuh dengan harap
meski terkadang ini terasa sesak dan gelap gulita
hingga akan datang cinta-cinta yang lain
namun aku selalu menunggumu
kau mungkin akan pulang, mungkin juga tidak...
namun aku akan selalu menunggu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar