Kamis, 17 Mei 2012

untuk Adam

dahulu, nabi Adam harus bersabar ketika Allah menciptakan ia seorang diri dalam kehidupan..
sampai akhirnya Siti Hawa di ciptakan-Nya dari tulang rusuk Adam...
dahulu, anak nabi Adam yaitu Khobil dan Habil harus berkelahi dan salah 1 nya terbunuh karena memperebutkan pasangan nya..
padahal pembunuhan itu sangat Engkau benci dan mengapa itu dilakukan oleh anak Adam?

mengapa semua begitu rumit karena perintah-Mu untuk mengasihi dari janis kami sendiri?
adakah rahasia Mu yang belum Engkau beritahukan kepada kami?
kini Muhammad SAW telah wafat, adakah yang bisa menjelaskan nya lebih hebat selain Muhammad?

ataukah ini terus menjadi misteri Mu agar kami berfikir atas Kebesaran-Mu?

darimana cucu Adam bisa mengetahui dimana tulang rusuknya? dan bagaimana cucu Adam bisa mengetahui mengapa mereka berpisah (cerai) dari tulang rusuk nya?

sungguh, tak ada anak cucu Adam menginginkan untuk bercerai apalagi saling membenci, lalu mengapa Engkau persatukan kami yang kelak akan bercerai?

Engkau yang mengetahui apa yang ada dalam diri kami, mengetahui dan menguasai hati kami...
hanya, kami ingin 1 kedamaian ketika tulang rusuk ini bersatu..
jangan engkau satukan kami jika kelak kami harus saling membenci, dan jangan satukan kami jika kelak kami harus bercerai (terputus dari akad)...

karena tulang rusuk itu sulit untuk Adam luruskan ketika ia berbengkok... dan janganlah Adam memaksa nya untuk lurus karena akan sakit dan bisa patah...

hanya-Dia yang bisa meluruskan, maka diri ini berharap dan berdoa, agar kelak Adam-ku bisa bersabar menghadapi rusuknya yang ada dalam diriku... Amin ya Rabb


2 komentar:

  1. semoga kita menemukan 'Adam' kita sendiri yaa caa. dan itu yg akan selamanya menjadi 'Adam' kita dari Allah. aminnn :')

    BalasHapus